Belajar Bahasa C Struktur Data Dan Fungsi Fungsi yang Digunakan
Apa kabar semuanya ? ^_^ semoga sehat semua yah, dan masih semangat untuk belajar coding nya heheh ^_^ Nah pada kesempatan kali ini saya akan memberikan tutorial mengenai
bahasa c dan cara belajarnya
Sekarang Buka Codeblock kalian masing ay. Kita mulai dengan mudah dari struktur data lengkapnya.
Membuat File Bahasa C
Silahkan buka aplikasi Code::Blocks, yang tampilan awalnya sebagai berikut:Tampilan Code::Blocks memang cukup “njelimet”, tapi anda tidak perlu paham semua menu yang ada. Kita hanya akan menggunakan beberapa menu yang penting-penting saja.
Jadi Dalam Bahasa C memiliki banyak penjelasan sebenernya mari kita bahas satu-satu :
Mulai Dari Elemenya dalam pengaplikasian, Bahasa C memiliki elemen berikut :
1. Characters
2. Identifiers
3. Keywords
4. Data Types
5. Variables
6. Constanst
Sedangkan Element dalam source codenya :
1. Ekspresi
2. Statement
3. Comments
4. Fungsi
5. Command
Karakter yang digunakan adalah sistem ascii :
•Huruf besar A .. Z
•Huruf kecil
a .. z
•Digit 0 .. 9
•Karakter khusus seperti ‘!’
, ‘&’, ‘+’, ‘\’, ‘_’ dan
Identifier Nama berbagai elemen program seperti nama variabel, fungsi, konstanta, dsb
Variable adalah sesuatu yang memiliki alamat memori tertentu (di RAM) untuk menyimpan nilai data
Format deklarasi variabel:
<tipe> <nama [, ...]>;
<tipe> <nama = nilai_awal [, ...]>;
int a, b, c, jumlah;
float gaji, bonus;
int jml_mhs = 20;
Pada dasarnya tipe data primitif (primitive data types) pada bahasa pemrograman C berjumlah 5:
1. Character = char = %ch,%c,%s
2. Integer = int = %i,%d
3. Floating = float = %f
4. Double Floating Point = double
5. Void = void
Tipe Data
Empat modifiers:
signed
unsigned
long
short
Tipe data dalam bahasa C merupakan kombinasi antara tipe data primitif yang dasar dengan modifier di atas.
Contoh : signed char, unsigned int, long int, dll.
Konstanta adalah nilai yang tidak berubah selama proses dalam program
Contoh:
panjang = 5; // 5 adalah konstanta literal
printf(“x = %c”, ‘A’); // ‘A’ adalah konstanta literal
sizeof adalah sebuah operator untuk mengetahui jumlah memori (byte) yang diperlukan oleh suatu tipe data pada bahasa C
Sintaknya : sizeof(expression)
Contoh :
sizeof(int)// bernilai 4 pada Dev-C++ (Windows)
sizeof(int)// bernilai 2 pada Turbo C versi 2.0 (DOS)
Cast adalah proses untuk mengkonversi tipe data pada bahasa C
Sintaksis: (type)
Contoh :
int x;
float fx = 3.134;
x = (int)fx;
Suffix Untuk konstanta literal bilangan floating point, bahasa C menyediakan suffix (akhiran) berikut:
F atau f untuk tipe data float
L atau l untuk tipe data long double
Tipe default (jika tanpa suffix ) untuk konstanta literal bilangan floating point adalah double.
Contoh:
3.14 => (double)
3.14f => (float)
3.14L => (long double)
Nah kita mulai dari atas ,Simple Aja yah :
#include adalah sebuah directive/arahan untuk memberitahu compiler bahwa function prototype untuk fungsi printf ada pada header file stdio.h
#include ”stdio.h”
File stdio.h akan dicari mulai dari current / working directory, dan jika tidak ditemukan akan dicari di directory tempat header file tersebut disimpan pada saat compiler-nya diinstalasi.
Directive #include umumnya ditulis di awal program
Lalu apa gunanya main ?
Main adalah program fungsi utama yang harus ada dalam program c , main merupakan titik awal dan akhir biasanya ditempak di paling atas kode dan harus ada satu.
main()
{}
void main(){}
Void Main menunjukkan bahwa fungsi main tidak mengembalikan nilai apapun
Lalu apa kegunaan int,char,float ?
Int digunakan untuk variable angka
Char untuk karakter
Float untuk decimal
Lalu apa saja pengaplikasian output ?
Output ada banyak sebenarnya salah satunya :
Printf("Hallo");
Puts("Bro");
Dan untuk Input juga contoh :
Scanf("",&); untuk input harus ada %f / %d dan jga harus ada &variable
Gets(variablenya); untuk get langsung
Untuk Perulangan atau perumpamaan kalian bisa gunakan
Perumpamaan :
Contoh :
If (Keadaan){
perintahnya
}
else if(keadaan) {
perintahnya
}
else{perintah}
Perulangan
Contoh :
for(keadaan){perintah}
while(keadaan){perintah}
do {perintah} while(keadaan)
Sedangkan Percabangan perulangan kalian bisa tambahkan for didalam if atau for didalam for
Seperti
for (keadaan){
for(keadaan){
}
}
Sedangkan untuk permenuam kita harus gunakan Switch Case ,
Contoh :
//variablenya
int menu;
menu = 0; //agar menu tidak error saat memilih
scanf("%d",&menu);
swicth(menu)//menampilkan menu{
case 1 : //gunakan titik dua , dan angka untuk banyak menu{
printf("Perintahnya");
break;
}
case 2 : //gunakan titik dua , dan angka untuk banyak menu{
printf("Perintahnya");
break;
}}
Sedangkan Untuk Penutupnya ada
exit(0);
break;
return 0;
Demikian artikel kali ini , Semoga berguna untuk kita semua ya. Dan tetap bahasa c berikutnya yah.
0 comments:
- Silahkan Beri komentar kritik dan saran
- Berkomentarlah yang sopan
- Dilarang spam
- Hargai Blog pembuat artikel
- Jika ingin copas | sertakan url / blog kami